Sabtu, 04 Mei 2013

kami menyentuh-nya!

KAMI MENYENTUH-NYA! Bacaan: 1Yohanes 1:1-4 NATS: Apa yang telah ... kami raba dengan tangan kami ... kami beritakan kepada kamu (1Yohanes 1:1,3) Mitologi dipenuhi dengan kisah dewa-dewa zaman dahulu kala yang turun dari surga dan mengambil wujud manusia. Namun, tak seorang pun mendengar atau melihat mereka, dan tak seorang pun menyentuh mereka. Dewa-dewa ini merupakan impian yang timbul karena manusia mendambakan Allah dan berharap bahwa suatu hari Dia akan datang mendekat. Penjelmaan Yesus -- Allah yang menjadi manusia -- adalah pemenuhan dari impian-impian tersebut. Pengarang Dorothy Sayers berkata: "[Allah] tidak dapat menuntut apa pun dari manusia yang belum dituntutnya dari diri-Nya sendiri. Dia sendiri telah melalui seluruh pengalaman hidup manusia, mulai dari kekesalan-kekesalan sepele dalam kehidupan keluarga dan kelelahan fisik akibat kerja keras serta kekurangan uang, sampai merasakan betapa ngerinya rasa sakit dan penghinaan, kekalahan, putus asa, serta kematian. Ketika Dia menjadi manusia, Dia berperan sebagai manusia. Dia dilahirkan dalam kemiskinan dan mati dalam kehinaan, serta menganggap bahwa hal itu layak dilakukan." Penjelmaan Yesus Kristus merupakan bukti yang tak dapat disangkal lagi bahwa Allah akan melakukan apa saja untuk datang mendekati kita. Agustinus berkata, "[Allah] memberikan diri-Nya sendiri selama beberapa waktu untuk ditangani oleh tangan-tangan manusia." Dan kita memiliki catatan tertulis dari Yohanes, seorang manusia yang benar-benar menyentuh-Nya. Kita dapat memercayai kesaksiannya -- dan kita dapat meyakini bahwa Allah ingin berada di dekat Anda dan saya --DHR KASIH TERJADI KETIKA ALLAH MENJADI MANUSIA -- Walvoord

0 komentar:

Posting Komentar